Tampilkan postingan dengan label TUTORIAL. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label TUTORIAL. Tampilkan semua postingan

Rabu, 02 November 2011

Cara Mudah Mengatasi Windows Genuine Advantage

Windows Genuine Advantage (WGA) adalah fitur validasi keaslian windows yang akan memunculkan peringatan jika windows kita tidak asli. Fitur ini akan muncul jika kita rajin online, makanya yang paling sering kena WGA ini adalah laptop yang sering digunakan untuk online. Jika tidak pernah online, maka tentu microsoft tidak akan dapat mengetahui apakah windows anda asli atau tidak.



Windows yang terdeteksi WGA ini dapat menyebabkan antara lain background desktop menjadi hitam, wallpaper tidak muncul dan selalu terdapat peringatan Windows Genuine Advantage. Memang apabila anda menginstall ulang, peringatan WGA bisa saja hilang. Tapi tentu sangat merepotkan karena semua program harus anda install kembali. Namun hanya dengan menginstall ulang windows bukan berarti WGA notification itu tidak muncul lagi.
Ada cara mudah untuk menghilangkan Windows Genuine Advantage, anda cukup me-rename extension dari wgalogon dan wgatray.
Berikut langkah-langkahnya.
  • Buka folder system32 yang terdapat di C:\Windows\System32
  • Cari file wgalogon.dll & ganti namanya menjadi wgalogon.dll.bak
  • Klik kanan pada bagian kosong (folder System32) & pilih New » Text Document dan simpan dengan nama wgalogon.dll
  • Cari file wgatray.exe & ganti namanya menjadi wgatray.txt
  • Klik kanan pada bagian kosong & pilih New » Text Document dan simpan dengan nama wgatray.exe
  • Ganti LegitCheckControl.dll menjadi LegitCheckControl.dll.bak & buat Text Document dengan nama legitcheckcontrol.dll dan simpan di folder System32
  • Restart komputer anda!
  • Jangan lupa menonaktifkan automatic updatenya dengan klik kanan MyComputer » Klik tab Automatic Update » Pilih Turn Off
Selamat mencoba! Semoga dapat membantu anda & terhindar dari WGA

Menonaktifkan hibernation di Windows 7 dan Vista

Hibernasi adalah fitur diperkenalkan pada Windows 2000 dan kemudian pada Windows XP yang memungkinkan komputer Anda untuk memasukkan semacam modus "tidur nyenyak" - negara bagian komputer Anda adalah diawetkan, dan menggunakan daya jauh lebih sedikit daripada jika Anda hanya menempatkan komputer Anda ke modus siaga . Tetapi dalam rangka untuk mengaktifkan sistem Anda untuk Hibernate, Windows cadangan file tersembunyi (c: \ hiberfil.sys) yang kira-kira sama dalam ukuran dengan jumlah RAM sistem Anda. Oleh karena itu jika Anda memiliki RAM 2GB dalam sistem Anda, maka Anda akan memiliki file hiberfil.sys yang sesuai yang kira-kira ukuran 2GB. Ini adalah baik-baik saja dan tidak berbahaya jika Anda berencana untuk menggunakan fitur Hibernation dan Anda memiliki banyak ruang hard disk untuk cadangan. Pada mesin desktop saya, bagaimanapun, saya tidak berencana untuk menggunakan fitur Hibernation (karena sistem ini selalu sebagai server / workstation) dan ruang hard saya adalah pada premium.

Menonaktifkan fitur Hibernation di Windows XP cukup sederhana dengan menggunakan Power Options di Control Panel. Ini sedikit lebih sulit di Windows Vista, meskipun, karena tidak ada cara menonaktifkan grafis ini melalui Control Panel. (Atau jika ada, jelas aku tidak menemukannya!)

Untungnya, meskipun, Hibernation cukup mudah untuk menonaktifkan melalui baris perintah. Berikut caranya:
1. Klik Start (atau Windows Logo) -> All Programs -> Accessories.
2. Dalam folder ini Anda akan melihat Command Prompt entri berlabel. Klik kanan entri ini dan pilih "Run as administrator."
3. Pada prompt perintah, ketik "powercfg-h off" (tanpa tanda kutip) dan tekan Enter.
4. Sayangnya tidak ada pesan konfirmasi untuk menunjukkan apakah atau tidak Anda berhasil. Tapi kita bisa mengkonfirmasi hal ini untuk diri kita sendiri dengan mengetik "dir / a: hc: \ hiberfil.sys" (sekali lagi, tanpa tanda kutip) dan menekan Enter. Jika kita berhasil maka Anda harus mendapatkan pesan yang mengatakan "File Tidak Ditemukan."
5. Voila! Kami baru saja menonaktifkan Hibernation dan membebaskan beberapa ruang disk.

Tapi jika Anda memutuskan bahwa Anda ingin mengaktifkan Hibernation kemudian Anda dapat melakukannya dengan mengikuti langkah-langkah 1-3 lagi, tapi kali ini tentukan "pada" bukan "off" pada langkah 3.

Catatan: Jika Anda mendapatkan sebuah dialog User Account Control dalam setiap langkah di atas Anda hanya dapat mengklik Lanjutkan.

Mempercepat Windows via Registry Editor

Percepat Windows, Lebih Aman, dan Lebih Produktif…
Fungsi klik-kanan merupakan cara yang sangat baik untuk mempelajari beberapa fungsi Windows yang tersembunyi. Ingin lebih? Cobalah Anda mulai menjelajahi aplikasi Control Panel dan temukan beberapa teknik yang bermanfaat. Dan masih ada lagi aplikasi Command Line pada folder Windows’ System32. Tapi, tidak ada satupun yang bisa menandingi
Registry.
Registry dilengkapi dengan berbagai pengaturan yang bermanfaat untuk meningkatkan kinerja, memperbaiki lubang keamanan, dan bahkan mengubah basis fundamental Windows untuk bekerja lebih baik. Walaupun terlihat sangat canggih, Anda tetap perlu untuk berhati-hati dalam menggunakannya karena bukan hanya fitur yang membantu tetapi juga banyak perangkap.
Jika tidak berhati-hati, Anda justru malah menambahkan masalah dari pada memecahkannya. Untuk itu, di bawah ini terdapat 20 hack yang bisa Anda coba untuk membuat PC Anda menjadi lebih baik. Selamat mencoba!!


1. Tingkatkan Keamanan
Seseorang yang tidak diinginkan bisa dengan mudah mengambil data Anda dengan USB apabila ia berhasil mengakses PC Anda secara fisik. Jika Anda menggunakan Windows XP2 atau versi sesudahnya, ada sebuah cara sederhana untuk mencegahnya.
Masuk ke "HKLM\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\StorageDevic ePolicies", buatlah sebuah nilai DWORD yang disebut "WriteProtect" dan atur pada nilai "1". Anda akan bisa membaca drive USB, tetapi tidak bisa memindahkan data ke dalamnya lagi.


2. Kendalikan UAC
Kendali Akun Pengguna milik Vista sangat sering memunculkan peringatan-peringatan yang akhirnya dimatikan oleh para pengguna. Tapi, kadang justru membuat mereka kelewatan fitur-fitur yang bermanfaat seperti mode perlindungan untuk IE. Anda bisa mengendalikannya dengan cara menonaktifkan peringatan bagi administrator, jadi Anda tidak perlu terganggu, namun UAC tetap bekerja pada latar belakang dan Anda masih bisa mendapatkan fitur-fiturnya.
Untuk melakukan ini, masuk ke "HKLM\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Pol icies\System\ConsentPromptBehaviorAdmin", dan atur nilainya menjadi "0". Untuk mengembalikannya ke kondisi normal, atur nilainya menjadi "2".


3. Ubah Pemilik
Instalasikan Windows pada PC dan Anda pasti akan diminta untuk memasukan nama, yang kemudian akan disimpan sebagai pemilik yang terdaftar (jalankan WinVer untuk melihat ini pada sistem Anda). Jika Anda membeli sebuah komputer bekas, mungkin Anda ingin mengganti nama pemiliknya dengan nama sendiri. Hmm..tak ada cara lain selain dengan Registry.
br>Masuk ke dalam "HKLM\SOFTWARE\Microsoft\WindowsNT\CurrentVersion" dan akan melihat dua kalimat "RegisteredOwner" dan "RegisteredOrganization". Klik ganda pada keduanya untuk mengganti.


4. Mengurutkan File dengan Benar
Mengurutkan nama file pada Explorer bisa menjadi suatu masalah. Pengaturan awal, ia akan menempatkan "File_v2.txt" sebelum "File_v15.txt", dan itu bukanlah urutan ASCII, tetapi terlihat lebih masuk akal. Tetapi, bagaimana jika "v" merujuk kepada nomor versi, dan seharusnya "File_v15.txt" di urutan terdahulu? Pada saat ini, sistem awal Explorer tidak bisa bekerja sama sekali.
Untuk mengembalikan pengurutan berdasarkan ASCII yang biasa, masuk ke "HKLM\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Pol icies\Explorer", buatlah nilai DWORD yang disebut "NoStrCmpLogical" dan atur nilainya menjadi "1". Hapus kode tersebut jika ingin kembali ke kondisi awal Explorer yang standar.


5. Troubleshoot Startup
Jika Windows membutuhkan waktu yang terlalu lama untuk start up maupun shut down, kemungkinan ia sedang memiliki maslah. Untuk mengetahui apa yang sedang terjadi kembali masuk "HKLM\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Pol icies\System", buatlah sebuah nilai DWORD yang disebut "verbosestatus" dan atur nilainya menjadi "1". Restart PC Anda dan Windows akan memberitahu Anda apa yang sedang terjadi.


6. Mengatur Tipe-Tipe Folder
Explorer milik Vista akan secara cerdas memilih tipe folder Anda berdasarkan isinya. Tetapi, hal ini berarti folder download Anda akan berubah menjadi folder musik jika Anda mengunduh beberapa MP3. Untuk memperbaiki ini, masuk ke dalam "HCU\Software\Classes\LocalSettings\Software\Micros oft\Windows\Shelf", hapus subkey "Bags" dan buat yang baru pada lokasi yang sama.
Buatlah kunci bernama "AllFolders" di bawah Bags, dan kunci lain bernama "Shell" di bawahnya lagi. Kemudian klik padanya untuk membuka "HCU\Software\Classes\LocalSettings\Software\Micros oft\Windows\Shell\Bags\AllFolders\Shell". Klik kanan pada bagian kanan panel, pilih "New | String Value" dan namakan ini "FolderType". Kemudian, klik ganda pada FolderType dan atur nilainya menjadi "NotSpecified". Anda masih bisa mengubah tipe folder, tapi Vista tidak akan mengubahnya secara otomatis.


7. Enkripsi dengan Mudah
Beberapa versi Windows memungkinkan Anda untuk mengenkripsi file, walaupun prosesnya agak aneh. Anda harus mengklik-kanan pada file, pilih "properties", tekan tombol "Advanced, cek "Encrypt contents to secure data", dan tekan "OK" sebanyak 2x.
Untuk cara yang lebih sederhana, masuk ke "HKLM\SOFTWARE\Microsoft\Windows\Current\Version\Ex plorer\Advanced" buat DWORD yang bernama "EncryptionContextMenu" dan atur nilainya menjadi "1". Sekarang Anda cukup hanya mengklik-kanan pada file dan pilih "Encrypt".


8. Akses Folder dengan Cepat
Akses folder dengan cepat dengan memunculkannya pada Start Menu, Ketik "REGEDIT" pada "Run", masuk ke "HKCR\Folder\shellex\ContextMenuHandlers", klik-kanan "ContextMenuHandlers" dan klik "New | Key".
Ketik " dan tekan [Enter]. Sekarang, tahan [Shift], klik-kanan pada sebuah folder, dan pilih "Pin to Start Menu".


9. Percepat Waktu Peng-Kopian
Vista memberikan prioritas yang tinggi untuk soundcard Anda, jadi Anda butuh untuk mendapatkan audio yang bebas dari masalah tanpa peduli apa yang PC Anda sedang proses. Karena hal tersebut bisa memperlambat proses pengkopian pada jaringan.
Untuk memperbaikinya, masuk ke "HKLM\SOFTWARE\Microsoft\WindowsNT\CurrentVersion\Multimedia\SystemProfile". Coba atur "NetworkThrottlingIndex" menjadi lebih 10 – 50 atau 60 sudah cukup efektif, kemudian reboot dan uji kecepatan jaringan Anda. Untuk informasi lebih, klik di sini.


10. Perbaiki Listing Drive
Jika Explorer tidak lagi menampilkan DVD drive Anda, masuk ke "HKLM\System\CurrentControlSet\Control\Class\" dan hapus pengaturan "UpperFilters" atau "LowerFilters". Tips ini biasanya bekerja, tapi kadang bisa gagal jika memang aplikasi bersangkutan sudah bermasalah dari awalnya. Jika program berhenti bekerja, coba lihat apakah terdapat update, kemudian reinstall.


11. Akses Pengaturan Tampilan dengan Cepat
Klik-kanan saja pada desktop Windows Vista tidak cukup untuk membawa Anda langsung kepada menu pengaturan tampilan. Windows 7 sudah dipersiapkan untuk memperbaiki hal ini. Tapi, untuk sementara Anda bisa melakukannya dengan masuk ke "HKCR\Directory\Background\Shell", klik-kanan "Shell", pilih "New | Key" dan namakan "Display Settings".
Klik-ganda "(Default)" oada bagian kanan panel dan masukkan "Display Settings" pada kotak Value Data. Sekarang, klik-kanan "Display Settings" pada bagian kiri panel, pilih "New | Key" kembali, dan namakan fungsi ini sebagai "command".
Klik-ganda pada nilai Default fungsi-fungsi baru tersebut dan masukkan teks berikut ini: "rundll32 shell32.dll,Control_RunDLL DESK.CPL,@0,3". Klik "OK" dan klik-kanan pada desktop untuk melihat opsi pengaturan tampilan yang baru.


12. Multiple Live Messenger Log-In
Biasanya, Windows Live Messenger (WLM) hanya memungkinkan Anda untuk masuk ke dalam satu akun saja pada satu waktu tertentu. Untuk membuatnya menjadi lebih dari satu, masuk ke "HKLM\Software\Microsoft\WindowsLive\Messenger", buat nilai DWORD yang bernama "Multiple Instances" dan atur nilainya menjadi "1". Untuk mengembalikan ke kondisi semula, cukup hapus nilai tersebut.


13. Bersihkan Menu-Menu
Anda telah meng-unsinstall sebuah aplikasi, tapi ia malah meninggalkan Anda sebuah cinderamata berupa ikon-ikon yang tidak berguna. Untuk memperbaiki ini, masuk ke "HKCR\*" dan "HKCR\Directory". Perlebar panelnya, kemudian pilih "shellex\ContextMenuHandlers" dan lihat berbagai tombol di bawahnya yang berhubungan dengan perintah yang tidak Anda inginkan.
Pada PC, fungsi "HKCR\*\shellex\ContextMenuHandlers\7-Zip" berhubungangan dengan menu konteks 7-Zip, sebagai contohnya, untuk menghapusnya, klik "Delete" pada bagian kiri panel. Tapi hati-hati, sebaiknya Anda hanya menghapus jika sudah 100% yakin pada menu yang tepat.


14. Percepat Back-Up
Fitur NTCBACKUP milik Windows XP meningkatkan kinerjanya dengan mempertahankan daftar file sistem yang ia tahu kalau Anda tidak akan mungkin ingin membuat back-upnya. Tambahkan file dan folder yang Anda inginkan sendiri dan dapatkan hasil yang lebih baik lagi.
Lihat daftarnya pada "HKLM\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\BackupRestor e\FileNotToBackup".


15. Ubah Folder Instalasi Default
Kebanyakan instalasi default adalah folder Program Files, tapi jika Anda ingin menggantinya, masuk ke "HKLM\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion", ubah "ProgramFilesDir" menjadi folder pilihan Anda dan reboot


16. Mengubah Nama Drive
Menambahkan sebuah pembaca kartu memori dan Explorer akan sering kali menghentikan folder komputer yang memiliki nama drive yang mirip. ("Removable Drive D: ", "Removable Drive E: ", dan seterusnya), membuatnya menjadi susah untuk membedakannya.
Anda bisa mengatasinya dengan "HKLM\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Exp lorer". Buatlah tombol dengan huruf dari drive (sebagai contoh "G"), dan di dalamnya buatlah lagi tombol baru yang bernama "DefaultLabel". Klik-ganda pada tempat memasukkan nilainya, berilah nama "CompactFlash" (atau apapun sesuka Anda), dan klik "OK". Restart Explorer atau tekan [F5] dan lihat perubahannya. Drive G: akan terbaca sebagai "CompactFlash (G".


17. Wipe the Page File
Windows menyimpan memori halaman-halaman pada file paging selama Anda bekerja. Semuanya terdengar baik, sampai seseorang berhasil mengakses sistem Anda, menemukan file-file tersebut, dan menambahkan atau justru mengurangi sesuatu yang tidak Anda inginkan.
Untuk mengatasinya, masuk ke "HKLM\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\SessionManag er\MemoryManagement", atur nilai "ClearPageFileAtShutdown" menjadi 1 dan reboot. Windows akan menghapus semua file halaman ketika ia dimatikan. Memang memperpanjang durasi dan proses, tapi meningkatkan keamanan.


18. Crash on Cue
Layar biru crash biasanya membawa kabar buruk, tetapi kadang Anda mungkin ingin memunculkannya untuk menguji laporan eror Windows misalnya. Ternyata trik Registry bisa membantu Anda bahkan untuk hal yang satu ini.
Masuk ke "HKLM\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\i8042prt\Pa rameters", buat DWORD bernama "CrashOnCtrlScroll" dan atur nilainya menjadi 1. Reboot komputer Anda, dan untuk meng-crash cukup tahan [Ctrl] kanan dan tekan [Scroll Lock] dua kali. Setelah selesai, pastikan Anda segera menghapus perintah tersebut.


19. Save CPU Time
Sebuah PC standar biasanya memiliki beberapa program yang ingin menggunakan kapasitas prosesor pada saat yang bersamaan, dan Windows akan mengalokasi setiap periode dari CPU time sebuah "quantum" sebuah berpindah ke program yang berikutnya. Secara default, biasanya ini sangat pendek, sehingga PC akan menjadi responsif, tapi terkadang hal ini berarti Windows akan membuat waktu untuk berpindah di antara proses-proses tersebut.
Solusinya? Anda bisa mencoba apa yang Windows Server lakukan. Atur sistem untuk menggunakan quantem yang lebih lama. Atur "HKLM\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\PriorityCont rol\Win32PrioritySepartion" menjadi 16 (hex).
Quantum yang lebih lama berarti pergantian yang lebih sedikit di antara program jadi lebih sedikit waktu yang terbuang. Anda bisa memperhatikan kalau lag pada game atau pemutaran video akan menjadi lebih halus. Tapi, jika Anda menemukan masalah lainnya, cukup kembalikan nilai Win32PrioritySeparation menjadi nilai orisinilnya yaitu 26.


20. Non-aktifkan AutoRun
Fitur AutoRun milik Windows merupakan salah satu risiko keamanan yang berpotensi karena ia menjalankan kode secara otomatis ketika Anda menyambungkan alat yang bersifat removable ke dalam PC. Jika memang, hal tersebut bisa diatur secara manual saja, maka akan lebih aman untuk mematikan fitur tersebut.
Pada beberapa sistem, hal tersebut hanya bisa dilakukan melalui Registry. Masuklah ke "HKLM\SOFTWARE\Microsoft\WindowsNT\CurrentVersion\I niFileMapping" dan buat tombol yang bernama "Autorun.inf".
Kemudian, klik-ganda pada nilai defaultnya dan masukkan "@SYSoesNotExist". Kemudian hapus "HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Exp lorer\MountPoints2". Sekarang, Windows tidak lagi menjalankan kode apapun pada CD, DVD, atau portable drive secara otomatis. Anda harus menjalankannya secara manual.


Catatan: Bila Anda tidak terbiasa bermain-main dengan registry, harap berhati-hati agar tidak mengubah entry registry yang tidak seharusnya diubah. Saya tidak bertanggung jawab atas kemungkinan adanya permasalahan yang mungkin terjadi karena kesalahan pengubahan registry.


Memunculkan file hidden dengan command

Bila komputer anda pernah terkena virus, tentu anda pernah mengalami dimana file-file asli anda jadi ter-Hidden (tersembunyi). Ketika anda akan merubah kembali attribut dari file tersebut, dengan cara klik kanan—Properties, anda tetap tidak bisa merubahnya karena anda tidak bisa merubah-rubah pada opsi Hidden.

Langkah berikut adalah cara mudah merubah attribut dari file yang terHidden dengan hanya menggunakan perintah di Command Prompt yang tersedia di Windows XP. Dengan begitu, di mana dan kapanpun anda berada anda bisa memunculkan file yang ter-Hidden dengan mudah, tanpa harus anda tergantung pada script atau program tertentu. Lebih praktis dan tentu lebih efisien.

1. Buka Command Prompt dengan cara Klik Start Menu – Accessories – Command Prompt
2. Tampilan pertama pada command prompt akan tampak seperti ini :
“C:\Documents and Settings\Username>” tanpa tanda kutip, dimana username merupakan profiles anda di komputer tersebut.
3. Setelah itu masuk ke Folder dimana file-file yang terhidden anda tersimpan. Misal kalau anda menyimpan file-file yang terhidden di folder document pada drive D maka anda masukan perintah berikut ini : “cd /d d:\document” tanpa tanda kutip sehingga tampilan di command prompt akan tampak seperti ini : “D:\document>”

Tips : sebaiknya anda kumpulkan file-file dan folder anda yang terHidden dalam satu folder, sehingga anda bisa menghemat waktu dan tidak harus melakukan langkah ini pada setiap file atau folder yang terhidden.

4. Waktunya anda merubah file-file anda tersebut menjadi visible atau tidak terhidden lagi, dengan memasukan perintah berikut : (tanpa tanda kutip)
“attrib -r -a -s -h /s /d” dengan perintah ini, maka semua file dan folder didalam folder tersebut (folder document di langkah 3) akan kembali muncul, dan tidak terhidden lagi.

Ket : r = read only, a=archive, s=system, h=hidden, tanda minus (-) untuk menghilangkan attribut pada suatu file, anda bisa menggantinya dengan tanda plus (+), untuk menambahkan attribut pada suatu file
Bagaimana? Mudah bukan. Jadi bila suatu waktu anda berkunjung ke rumah teman anda, dan anda diminta untuk memunculkan kembali file-filenya yang terhidden, anda bisa menolongnya dengan segera, tanpa perlu anda tergantung pada script atau program tertentu.

Minggu, 30 Oktober 2011

Tutorial Blocking Web Debian 6


Video blocking debian 6 dengan VMware Workstation

LINK DOWNLOAD :
http://jumbofiles.com/9ytmc4hn6ar5

Senin, 17 Oktober 2011

Memperbesar Ukuran Preview di Taskbar Windows 7

Microsoft menyediakan fitur untuk menampilkan preview dari aplikasi-aplikasi yang sedang berjalan di taskbar di sistem operasi Windows 7. Sayangnya, bagi sebagian orang ukuran standar jendela preview yang disediakan Microsoft tersebut mungkin terasa terlalu kecil. Apakah Anda juga merasakan hal tersebut? Bila ya, trik sederhana yang akan kami bahas pada artikel ini mungkin akan berguna untuk Anda!


Pengubahan ukuran jendela preview dapat dilakukan melalui pengubahan entri registry Windows 7. Oleh karena itu, hal pertama yang harus kita lakukan adalah membuka registry editor (regedit), yang dapat digunakan untuk mengubah isi registry dengan menekan tombol Win+R muncul Run, lalu ketik regedit.


Tampilan awal "Registry Editor" di Windows 7.

Catatan: Bila Anda tidak terbiasa bermain-main dengan registry, harap berhati-hati agar tidak mengubah entry registry yang tidak seharusnya diubah. Saya tidak bertanggung jawab atas kemungkinan adanya permasalahan yang mungkin terjadi karena kesalahan pengubahan registry.

Setelah registry editor terbuka, di kolom sebelah kiri, cari entri registry “HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Taskband“.


Beralih ke kolom kanan, temukan entri bernama “MinThumbSizePx” dengan tipe REG_DWORD. Bila entri tersebut tidak Anda temukan, Anda bisa membuatnya sendiri dengan melakukan klik kanan pada area kosong kolom kanan, kemudian memilih pilihan “New” dan “DWORD (32-bit) Value“


 

Selanjutnya, klik ganda entri tersebut dan ubah value data-nya ke ukuran lebar jendela preview yang Anda inginkan. Di contoh ini, kami mengubah nilai tersebut ke 400. Ubah pula pilihan base ke “Decimal” agar nilai yang Anda masukkan tidak tersimpan sebagai bilangan basis 16 (hexadesimal) yang tentu saja memiliki nilai berbeda dengan bilangan basis 10 (desimal) yang biasa kita gunakan.


Langkah terakhir, tutup registry editor dan lakukan restart. Setelah restart, Anda bisa melihat jendela preview di Windows 7 Anda telah berubah ukuran! Bila Anda masih merasa ukuran yang telah Anda atur belum sesuai dengan keinginan Anda, ulangi langkah-langkah di atas sampai Anda mendapatkan hasil yang sesuai.


Mengaktifkan "Copy to" dan "Move to" di menu klik kanan Windows 7

Operasi file, seperti “copy” atau “cut“, di Windows 7 biasanya dilakukan menggunakan salah satu dari kedua perintah tersebut di file atau folder diikuti dengan penggunaan “paste” di tempat tujuan. Windows 7 ternyata menyediakan cara lain untuk melakukan hal tersebut, yaitu dengan opsi “Copy to Folder” dan “Move to Folder” dari menu klik kanan.

Secara standar, opsi "Copy to Folder" dan "Move to Folder" tidak tampil di menu klik kanan Windows 7.

Kedua opsi tersebut, dalam keadaan standar, tidak akan tampil ketika kita melakukan klik kanan pada satu atau beberapa file/folder yang akan digandakan atau dipindahkan. Oleh karena itu, kita harus terlebih dahulu mengaktifkan kedua opsi tersebut dengan menambahkan key di registry Windows 7. Kami akan memandu Anda untuk melakukannya!

Catatan: Bila Anda tidak terbiasa bermain-main dengan registry, harap berhati-hati agar tidak mengubah entry registry yang tidak seharusnya diubah. Saya tidak bertanggung jawab atas kemungkinan adanya permasalahan yang mungkin terjadi karena kesalahan pengubahan registry.

Pertama, buka registry editor Windows 7 dengan mengetikkan “regedit” di kolom Search di Start Menu. 


 Cara membuka registry editor di Windows 7

Setelah registry editor terbuka, di kolom sebelah kiri, cari entri registry “HKEY_CLASSES_ROOT\AllFilesystemObjects\shellex\ContextMenuHandlers“. Setelah entri ditemukan, klik kanan di “ContextMenuHandlers” di kolom kiri kemudian pilih “New“, kemudian “Key“. Beri nama key tersebut dengan “Copy to”



Klik key “Copy to” di kolom kiri, kemudian klik ganda entri “(Default)” yang ada di kolom kanan. Selanjutnya, masukkan kode di bawah ini di kolom values: 

{C2FBB630-2971-11D1-A18C-00C04FD75D13} 


Ulangi pembuatan key baru di bawah “ContextMenuHandlers” di kolom kiri. Kali ini, beri nama key tersebut dengan “Move to”.


 Klik key “Move to” di kolom kiri, kemudian klik ganda entri “(Default)” yang ada di kolom kanan. Selanjutnya, masukkan kode di bawah ini di kolom values:

{C2FBB631-2971-11D1-A18C-00C04FD75D13}


Setelah selesai, tutup registry editor. Kedua opsi tersebut kini akan muncul setiap kali kita melakukan klik kanan di file/folder. 

 Kedua opsi akan muncul setelah kita menambahkan key di registry.