Jumat, 26 Desember 2014

STANDAR 80+ POWERSUPPLY


Seperti yang sudah kita ketahui, PSU adalah jantung dari sebuah komputer. Awet tidaknya suatu komponen komputer kita, PSU mempunyai andil dalam hal itu. Banyak sekali hal yang selama ini dibicarakan orang sebagai hal yang harus kita perhatikan ketika memilih sebuah PSU untuk sistem komputer kita, salah satunya adalah standar 80+. Dalam boks paket penjualan power supply, biasanya kita dapat melihat logo atau simbol 80+. Namun beberapa orang masih belum mengetahui apa itu sebenarnya 80+. 

APA ITU 80+ ?
80+ adalah sebuah program sukarela yang dikembangkan untuk mempromosikan efisiensi energi di sebuah PSU komputer. Dikembangkan oleh Ecos Consulting pada tahun 2004, mereka akan mensertifikasi PSU yang mempunyai efisiensi diatas 80% pada beberapa situasi load, yaitu 20%, 50%, dan 100% dari nilai beban, dan juga power factor yang mencapai 0,9 atau lebih pada kondisi load 100%. Itu berarti, energi yang terbuang atau tidak terpakai pada setiap PSU yang berlabel 80+ maksimum adalah 20%, ini menyebabkan panas yang dihasilkan oleh PSU dan juga tagihan listrik dari rumah kita akan berkurang ketimbang PSU yang belum menggunakan sertifikasi 80+. Sebagai contoh, ada sebuah PSU 1500 Watt mengkonsumsi daya DC 600 Watt yang yang mempunyai efisiensi sebesar 60% namun menarik 1000 Watt dari sumber tegangan listrik dan membuang 400 Watt sia-sia. 400 watt yang terbuang tersebut umumnya akan berubah menjadi panas. Sedangkan sebuah PSU 1500 Watt mengkonsumsi daya DC 600 Watt dengan efisiensi sebesar 80% akan menarik 750 Watt dari sumber tegangan listrik dan hanya 150 Watt saja yang diubah menjadi panas. Perbedaan tersebut yang akan sangat berpengaruh terhadap panas dari sebuah PSU dan juga tagihan listrik di rumah Anda.

JENIS-JENIS 80+

Sejauh ini, 80+ sendiri mempunyai beberapa jenis, yaitu Bronze, Silver, Gold, Platinum, dan yang paling tinggi adalah Titanium. Berikut adalah tabel dari perbedaan di antara mereka:
Terdapat 2 macam pengujian, yaitu 115V internal non-redundant dan juga 230V internal redundant. 115V non-redundant biasanya digunakan oleh kita, para pengguna komputer biasa, sedangkan 230V internal redundat biasanya digunakan untuk Data Centre. Terlihat disitu bahwa perbedaan dari beberapa jenis 80+ terletak pada efisiensinya. Semakin bagus maka akan semakin efisien namun juga lebih mahal. Perlu diingat sekali lagi, semakin efisien PSU Anda, tenaga yang terbuang juga akan semakin sedikit dan itu berarti PSU Anda akan lebih dingin dan juga tagihan listrik yang akan lebih hemat.

SUMBER : JAGATREVIEW.COM




Tidak ada komentar:

Posting Komentar